We Can Do It

Early morning, bangun dan bergegas untuk menutup lembaran mimpi dan segera bangkit mengambil wudhu pukul 06.00 pagi. Suasana luar masih senyap dan dingin, satu jam lagi kuliah umum dari pemateri famous asal Indonesia akan segera dimulai, siapa lagi kalau bukan bapak Menteri BUMN Indonesia, Dahlan Iskan.

sumber gambar www.google.co.id

Crowd here...
yes, Gedung AAC Dayan Dawood Unsyiah dipenuhi oleh para mahasiswa dan tamu undangan yang akan mengikuti kuliah umum. Ada beberapa keunikan yang saya sukai dari sosok Pak Dahlan saat memberikan kuliah, what's that? Look at this ^_^

poin 1 :
- Pak Dahlan sangat santai dan tenang membawakan materi, itu dibuktikannya saat dipersilahkan Bapak Rektor Unsyiah,  Pak Samsul Rizal untuk memberikan materi kuliah umum. Mimbar tidak dihiraukannya, malah Pak Dahlan beralih berdiri di pinggir stage memegang sebuah mikrophone dan benar-benar memukau semua orang :D 

Poin 2 :
-Pak Dahlan murah senyum dan antusias sekaligus optimis bahwa Indonesia dapat maju 10 tahun ke depan, saat mahasiswa/i sudah berumur 30 tahun. Baginya tidak ada yang tidak mungkin, jika kita sudah siap dengan 3 hal saat mencapai usia 30 tahun, dimana di usia tersebut manusia berada pada puncaknya. 3 hal itu adalah; kemampuan intelektual, pengalaman hidup yang matang, juga fisik yang baik. 

Poin 3 :
Saat sesi tanya jawab dibuka, Pak Dahlan menyuruh para penanya untuk naik ke atas panggung bersama dengannya. Tampak dari situasi ini Pak Dahlan seperti ingin merangkul semuanya, tidak ada jarak yang memisahkan, juga timbul rasa kekeluargaan yang erat. Ini yang bisa saya rasakan ^_^

Poin 4 
Dia apa adanya, ada sebuah pertanyaan yang hadir dari salah satu penanya, dan hal itu diluar dari ketidaktahuannya, maka ia pun menjawab hal serupa dan tidak berusaha untuk pura-pura sok tahu. Ini pula yang dapat saya tangkap dari gerak-gerik seorang Dahlan Iskan saat kuliah umum tadi pagi. Manusia biasa yang berusaha menampilkan dirinya apa adanya :)

Finally, apapun yang diutarakan seseorang pasti ada sisi baik dan buruknya, begitu pun rasa optimis dari Pak Dahlan untuk yakin dan berusaha mewujudkan Indonesia menjadi maju di hari depan. Semua ada di tangan generasi muda, 

"We Can Do it!" 

Komentar