the farewell
Kisah di
bumi yang sejenak bergerak cepat dan menyisakan kesedihan mendalam. Selamat jalan
Kakakku tercinta, seorang wanita baik hati yang pernah Allah pertemukan pada
manusia sepertiku, seorang gadis manis yang memberi kelegaan berpikir jika
berbicara dengannya, seorang insan milik Tuhan yang begitu mencintai kebaikan, ia
yang rajin mengingatkan untuk sekedar melakukan puasa sunnah, berzikir, bahkan
bermuhasabah di waktu akan tidur. Subhanallah, kakak…terima kasih, senyum
ikhlasmu, tawamu yang malu-malu, tutur katamu yang santun, aku benar-benar
merindukan masa itu lagi. Suatu masa lampau yang pernah kulalui denganmu,
bercerita tentang kuasa Tuhan Yang Maha Esa. Masya Allah ^_^
Kakakku
yang baik hati, kau yang sudah pergi mendahului kami. Berulang kali dan tak
lelah ingin kuucapkan rasa terima kasih untuk segala kebaikan yang kau ajarkan
padaku. Tentang membaca Al-qur’an diikuti makna dibaliknya. Kakakku, segala
kisah yang pernah terukir di tahun 2010 itu adalah kisah indah yang tak akan
kulupakan sepanjang hidupku. Mengenalmu, berbicara padamu, mendengarkan kau
melantunkan firman Allah, berbagi suka duka, berbicara tentang pengalaman
hidup, juga merajut impian masa depan.
(i get this pics from her facebook account, Kakak, terima kasih untuk kebaikan yang selama ini kau ajarkan ^_^) |
Disana,
tepatnya di mading kamarku, masih merekat manis tulisan tanganku tentang sebuah
janji dan harapanku yang dulu sempat kau baca, kau sendiri yang memintaku dan
teman-teman lainnya untuk merekatkan tulisan itu di dinding kamar, bukan hanya
dibaca tapi juga dikerjakan. ^_^
Aku tak
lupa hadiah berkesan, berarti, bernilai tinggi untuk seorang insan yang tak
luput dari dosa sepertiku. Kau menghadiahkanku, Al-Ma’tsurat, dzikir dan doa
Rasulullah SAW pagi & petang. Hadiah terindah berwujud buku mini ukuran
saku yang menemani tidur malamku. Kakak, terima kasih, untuk hadiah yang kau
berikan padaku hari itu, Jum’at 29 April 2011, hari yang saat itu kita semua
bertukar kado lalu engkau mendapati kado yang berasal dariku. ^_^, terima kasih
kakak, aku berharap buku “Saudaraku, Jangan Tinggalkan Shalat” adalah
hadiah yang berasal dari dirimu pula yang kini berada di tanganku.
Kakak,
terima kasih untuk waktumu yang berharga, meluangkan waktu di hari jum’at siang
untuk kita sama-sama belajar. Kakakku, maafkanlah lisanku yang mungkin sempat
membuatmu terluka. My sister, I always love you forever ^_^
Tonight,
I remember you, remember our memories, remember our journey two years ago,
remember our smile, our study, our time, and our farewell…
Honestly,
I don’t know to say what, I just to silent, close my mouth, feel that fact is
real and must to skip…
My sister,
thanks for your advice, your patient, your smile, your goodness, thank you so
much, thank you so much, and thank you so much to you sister..
Ya
Allah, berilah ia ketenangan di alam sana, terimalah amal ibadahnya, maafkanlah
segala kesalahannya di dunia, berilah ia kebahagiaan disana, lindungi dia,
ampuni segala dosa-dosanya, terimalah ia disisi-Mu sebagai hamba-Mu yang
sholeh, jadikanlah ia penghuni syurgaMu yang tiada banding wahai Rabb Yang Maha
Pemurah Lagi Maha Penyayang, Tuhan seru sekalian alam yang Maha Mendengar doa
hamba-Nya…
Aminnn Ya Robbal A’laminnn
Selamat Jalan wahai Kakakku, Hajri Rahmiati..
Semoga Allah selalu melindungimu
Komentar
Posting Komentar